Medan.top – Bobby Nasution hadiri silaturahmi dan konsolidasi Barisan Muda (BM) Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Medan di Jalan Sukadame Brayan Bengkel Medan Timur Minggu (25/10/2020) malam.
Ketua BM PAN Medan, Rasyid Ridha Tambunan mennjelaskan dalam kontestasi Pileg lalu, BM PAN Medan ikut membantu dan berjuang memenangkan enam anggota DPRD Medan dari PAN.
“Dan tiga di antaranya kader BM PAN Medan,” kata Rasyid.
Terkait dukungan kepada Bobby Nasution, Rasyid bilang pihaknya sudah bekerja sejak awal untuk sosialisasi.
“Pertemuan ini adalah karena kami sebagai anak muda inginkan pemimpin yang muda juga. Kami ingin dengar langsung visi-misi dan berdialog,” kata Rasyid.
Pada kesempatan itu, Bobby Nasution berterima kasih atas dukungan BM PAN. Namun Bobby juga minta maaf karena datang pakai sendal jepit.
“Saya mohon maaf juga karena pakai sendal, di kegiatan sebelumnya hujan bikin genangan air sepatu saya basah. Beginilah kondisi di Medan, hujan yang harusnya berkah jadi masalah,” kata Bobby.
Anak Muda Selalu Bisa Buat Perubahan
Kembali kepada konsolidasi dengan BM PAN, Bobby Nasution yakin bahwa anak muda selalu bisa buat perubahan.
“Dan perubahan sebuah kota itu tergantung wali kotanya. Mau dibawa kemana arah kebaikan sebuah kota itu tergantung pimpinan,” kata Menantu Presiden Jokowi itu.
Pada Pilkada Medan 2020, Bobby Nasution bilang masih ada harapan untuk Kota Medan. “Caranya datang ke TPS dan coblos kertas suara dengan foto sebelah kanan,” kata Bobby.
Pada sesi dialog, Fahrul Rambe BM PAN Marelan memuji program yang disampaikan Bobby Nasution. Rambe pun menyoroti penanganan banjir di Kota Medan.
“Di Marelan sudah macam lautan Bang Bobby. Tolong lah itu banjir minimal bisa dikurangi,” kata Rambe.
Bobby menjawab bahwa untuk atasi banjir khususnya di Medan Bagian Utara akan dibangun infrastruktur pencegah banjir. Selain itu, alam juga harus dijaga.
“Mangrove juga harus ditanam sebagai tanggul alam di samping bangunan tanggul yang memang akan kita bangun kelak,” terang Bobby.
Sedangkan Akhyar Makawaru SH, dari BM PAN Maimun mengusulkan penciptaan Creative Hub atau wadah untuk kreator di tiap kecamatan. Dan itu juga sudah masuk program Bobby Nasution.
“Bahkan kita ingin creative hub ada di kelurahan. Tujuannya juga bisa mendeteksi dini pengguna narkoba atau bahkan bisa mencegah hal negatif,” kata Bobby.
