Medan.top – Satu dari dua pelaku jambret tewas tabrak parkir di Jalan Cemara, Kelurahan Indrakasih, Percut Sei Tuan, Sumatera Utara, Kamis (2/4/2020) siang.
Kedua pelaku jambret yaitu, AF (15) dan FG (16) warga Sampali, Percut Sei Tuan. Keduanya diketahui masih berstatus pelajar. Kronologi kejadian tersebut saat keduanya menjambret handphone (HP) milik Yuli Saputri (20), warga Jalan Bromo Medan.
Diketahui korban saat itu sedang melintas di Jalan Mustafa Kelurahan Glugur Darat II, Kecamatan Medan Timur. Korban yang terkejut HP miliknya yang terletak di Dasboard sepeda motornya dirampas kedua tersangka, selanjutnya berteriak jambret dan terdengar oleh warga sekitar dan pengendara yang melintas.
Selanjutnya, warga langsung mengejar kedua tersangka yang saat itu mengedarai sepeda motor Yamaha Vega warna hitam BK 4215 SK.
Nahas bagi kedua pelaku, sesampainya di Jalan Cemara, keduanya menabrak truk yang sedang parkir. Sehingga kedua tersangka langsung terkapar di aspal dengan keadaan mengenaskan.
Melihat kejadian itu, warga sekitar langsung menyelamatkan kedua tersangka dengan membawanya ke RS Imelda. Petugas Polsek Medan Timur yang mendapat informasi dua tersangka jambret sedang dirawat di rumah sakit, langsung meluncur ke RS Imelda Medan.
Pelaku Jambret Tewas Sesaat Setelah Mendapatkan Perawatan di RS Bhayangkara
Melihat keadaan salah satu tersangka dalam keadaan parah, perugas langsung memindahkan kedua tersangka ke RS Bhayangkara Medan.
Namun, setelah dilakukan perawatan kepada tersangka, salah satu tersangka atas FG, nyawanya tidak dapat diselamatkan, sehingga keluarga tersangka FG yang saat itu juga berada di RS Bhayangkara langsung membawa jenazah pulang guna dikebumikan.
Kanit Reskrim Polsek Medan Timur Iptu Alberden Tambunan ketika dikonfirmasi, membenarkan peristiwa itu dan salah satu tersangka meninggal akibat menabrak truk.
“Satu tersangkanya lagi mengalami luka luka yang saat ini sudah kita boyong ke Komando. Sementara HP milik korban dan 1 unit sepeda motor milik tersangka sudah kita amankan sebagai barang bukti. Tersangka yang meninggal langsung dibawa keluarganya ke rumah duka dan sudah membuat surat pernyataan untuk tidak dilakukan autopsi,” pungkasnya.
Reporter : Deno Barus
