Medan.top – Kabar duka kembali menyelimuti ranah hiburan Tanah Air. Komedian Omaswati atau biasa dikenal dengan nama Omas meninggal dunia pada Kamis (16/7/2020).
Kabar Omas meninggal dunia sebelumnya disampaikan oleh manajer Mandra, yakni Nani. Mendiang Omaswati meninggal dalam usia 54 tahun.
Menurut keterangan Nani, Omas memang sudah lama sakit dan sempat dirawat di rumah sakit. Namun, Nani tidak bisa menyebut kapan Omas mulai sakit dan dirawat
Jenazah Omas telah disemayamkan di rumah duka kawasan Depok, Jawa Barat. Rencananya, Omas akan dimakamkan hari ini, Jumat (17/7/2020), di pemakaman dekat rumahnya.
Seniman tradisional Betawi
Omas merupakan saudara pelawak Mandra dan Mastur. Ia mengawali karier di dunia kesenian tradisional Betawi, lenong.
Sinetron lain yang pernah ia mainkan adalah
- Jodoh Apa Bodoh
- Insyaf
- Matahariku
- Iman
- Upik Abu dan Laura
- Cinta Fitri musim 7
- Akibat Pernikahan Dini
- Anak-Anak Manusia
- Fatih di Kampung Jawara.
Gaya Omas saat bermain lenong dan sinetron amat khas. Mulut manyun dengan gaya bicara ceplas-ceplos dan bersuara kencang. Logat Betawi juga menjadi ciri khas Omas.
Acara lenong yang pernah ia mainkan dan tampil di salah satu stasiun televisi swasta adalah Lenong Abang None.
Dalam acara tersebut dia main bersama Mpok Atiek, Malih, Yurike P dan Tata Dado. Komedian lain dalam lenong tersebut, Tata Dado, telah lebih dahulu tutup usia di tahun 2013.
Digemari berbagai kalangan
Omas juga pernah bergabung dalam kelompok lenong Sinar Baru pimpinan adiknya, Mastur. Lawakannya digemari penonton dari berbagai kalangan dan bisa membuat terpingkal-pingkal.
Salah satu gurunya dalam melawak dengan gaya khas Betawi adalah Mpok Nori, komedian Betawi yang berpulang pada 2015.
Kepeduliannya pada kesenian Betawi mendorongnya mendirikan organisasi Pelestarian Sanggar Seni Budaya Betawi (Pangsi) bersama Mandra dan beberapa seniman Betawi lain di tahun 2012.
Omas juga dikenal sebagai pendiri grup Lenong dan Topeng Betawi (Letop) di tempat tinggalnya di Depok, Jawa Barat.
Omas meninggal dunia karena sakit. Ia meninggalkan 3 anak, yaitu Muhammad Rizky Dioambiah, Dinda Olivia dan Dimas Aji Septian. Selamat jalan, Omas! (Suzan)
Artikel ini telah terbit di Cokelat.co, untuk membaca artikel aslinya klik di sini