Medan.top – Seks oral lazim dilakukan oleh pasangan saat bercinta. Namun, bagaimana jika tak sengaja menelan sperma saat seks oral, apakah berbahaya bagi kesehatan?
Seks oral biasanya dilakukan sebagai bagian dari foreplay sebelum melakukan penetrasi.
Dan bagi beberapa pria, aktivitas ini dilakukan saat akan atau setelah ejakulasi. Ada juga wanita yang sengaja menelan sprema saat sang pria ejakulasi.
Dikutip dari laman Men’s Health, Jumat (24/7/2020), ahli urologi dari Northwestern Memorial, Nelson Bennett, MD, menjelaskan agar tak salah persepsi.
Mereka mengatakan, sperma yang terkandung di dalam air mani itu memiliki berbagai macam nutrisi, seperti protein, asam amino, dan zinc.
Kandungan itu disebut tidak akan berbahaya jika tertelan. “Tak hanya berisi sperma, air mani justru 80 persennya adalah air,” kata Bannet.
“Air mani juga mengandung protein, asam amino, fruktosa, glukosa, zinc, kalsium, vitamin C, dan beberapa nutrisi lainnya,” lanjutnya menjelaskan jika menelan sperma saat seks oral.
Namun, jika ingin melakukan seks oral, sangat disarankan untuk menggunakan kondom. Ini dilakukan untuk mencegah risiko terkena penyakit infeksi menular seksual (IMS).
Peneliti dari Kinsey Institute, Dr Justin Lehmiller, PhD, menjelaskan ada kemungkinan seseorang bisa mengalami alergi terhadap sperma.
Dalam dunia medis alergi ini disebut sebagai seminal plasma hypersensitivity (HSP).
“Gejala HSP bisa berbagai macam, tapi yang paling ringan adalah bengkak dan gatal di area genital setelah satu jam terkena sperma,” ujarnya.
“Bagi beberapa wanita bahkan bisa mengalami gejala yang lebih parah seperti terjadinya reaksi anafilaksis (alergi berat) yang berpotensi membahayakan nyawa,” kata Lehmiller. (men’s Health/AW)
